Tamiang Layang – Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan, secara resmi melepas Kontingen Barito Timur yang akan mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) ke-XVII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Acara pelepasan tersebut berlangsung di Halaman Gedung Pertemuan Umum (GPU) Mantawara Tamiang Layang pada Jumat pagi, 28 Juni 2024.
Dalam sambutannya, Indra Gunawan memberikan pesan khusus kepada para peserta yang akan berlaga di Kabupaten Pulang Pisau. Ia menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan keselamatan, mengingat kontingen terdiri dari berbagai kelompok usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa.
“Menjaga kekompakan dan keselamatan adalah kunci, terutama karena kita membawa tim dengan berbagai rentang usia. Keselamatan mereka harus menjadi prioritas,” ungkapnya kepada wartawan.
Indra Gunawan juga menegaskan bahwa Pesparawi bukan hanya kompetisi bernyanyi, tetapi juga merupakan ajang untuk menghidupkan nilai-nilai keagamaan.
“Ini bukan sekadar lomba, tetapi juga tentang bagaimana kita membawa diri sebagai wakil dari daerah kita. Tingkah laku peserta harus mencerminkan nilai-nilai kerohanian yang kita junjung,” tambahnya.
Ketua Panitia Penyiapan Kontingen Barito Timur, Lurikto, menjelaskan bahwa Pesparawi tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun ini akan berlangsung dari tanggal 28 Juni hingga 3 Juli 2024 di Kabupaten Pulang Pisau.
“Kontingen Barito Timur akan mengikuti berbagai kategori lomba dengan total peserta sebanyak 150 orang,” katanya dalam laporannya.
Disisi lain, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur, H Ahmadi, juga memberikan pesan kepada para peserta untuk selalu menjaga kesehatan dan tetap fokus selama kompetisi.
“Pesparawi adalah ajang untuk memotivasi umat Kristiani dalam menggali dan mengekspresikan minat serta bakat di bidang musik dan vokal. Saya berharap para peserta dapat memberikan penampilan terbaik dan membawa nama baik Kabupaten Barito Timur,” ujarnya.
H Ahmadi menjelaskan bahwa Pesparawi tidak hanya sebagai ajang kompetisi tetapi juga sebagai sarana untuk memotivasi dan membangkitkan semangat beragama.
“Pesparawi bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai agama yang moderat dan mendorong umat untuk mengambil jalan tengah yang bijak dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran umat beragama dalam menjaga keseimbangan dan stabilitas kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Melalui Pesparawi ini, kita dapat memupuk persaudaraan dan kesatuan di antara umat Kristiani serta dengan umat beragama lainnya. Ini adalah kesempatan untuk menyampaikan pesan perdamaian, cinta kasih, dan kebersamaan,” tambahnya.
Acara pelepasan ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Barito Timur Panahan Moetar, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Asisten I dan III Setda Bartim, beberapa Kepala Perangkat Daerah, serta Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Barito Timur.(FH/A-1)