Bentot – Camat Patangkep Tutui Simon Okthavianus mengatakan, jalan penghubung antar desa di wilayahnya menjadi usulan yang disampaikan supaya dilanjutkan pembangunannya pada tahun 2025.
Jalan itu diantaranya, Desa Bentot menuju Desa Lalap, Desa Bentot menuju Desa Kotam, Desa Jango dan Mawani. Infrastruktur tersebut sudah melalui proses hibah.
Baca juga : Camat Awang Laporkan 119 Usulan Pembangunan pada Musrenbang Kecamatan Awang
“Kami mempersiapkan surat – surat hibahnya yang nanti akan menjadi data dan aset kecamatan,” ujar Simon usai penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan Patangkep Tutui Tahun 2024, Selasa (27/2/2024).
Menurut Simon, infrastruktur penghubung antar desa – desa itu sangat bermanfaat. Jalan yang sepenuhnya dibuka sebagai akses utama masyarakat itu direalisasikan juga berkat dukungan penuh mereka.
“Warga sudah menghibahkan tanah secara cuma – cuma dengan harapan bisa dilanjutkan pembangunannya, meminta perhatian dari Pemkab Bartim mewujudkan. Impian warga sejak Kabupaten Bartim berdiri jalan beraspal masuk ke wilayah mereka,” tutur Simon.
Selain infrastruktur, Kecamatan Patangkep Tutui juga mengharapkan rehap aula dan kantor. Kondisi tersebut mengingat banyaknya kebocoran jika hujan melanda.
“Itu lah harapan kami dari desa dan kecamatan supaya bisa diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Timur,” tukasnya.
Kegiatan Musrenbang Kecamatan Patangkep Tutui dibuka oleh Staf Ahli Bupati Bidang Politik dan Hukum Osawatanu mewakili Pj Bupati Bartim Indra Gunawan. Acara ini dihadiri sejumlah perangkat daerah, unsur Muspika, para kepala desa, BPD, UPT, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya. (FH/A1)